Kalimat "Buanglah sampah pada tempatnya!" rasanya sudah saya kenal sejak zaman Taman Kanak-kanak. Sebuah kalimat perintah yang sederhana, simpel, dan mudah dilakukan tapi kenapa masih banyak orang yang malas melakukanya? Ada yang tahu? Banyak orang yang berkata penyebabnya adalah kurangnya kemauan dan kesadaran orang tersebut.
Jika memang benar karena itu, lalu apakah dengan hanya mengungkapkan bahwa kurangnya kemauan dan kesadaran pada masyarakat akan meningkatan kemauan mereka untuk sekedar membuang sampah pada tempatnya akan meningkat? Saya kira tidak, karena yang jadi masalah disini ada bukan mencari apa penyebabnya tapi solusinya, dan memang begitulah manusia selalu mencari penyebab dari masalah bukan solusi dari masalah. Oke langsung saja berikut tips agar orang mau membuang sampah pada tempatnya menurut saya yang saya lihat dari sifat-sifat dasr manusi:
1. Buatlah tempat sampah yang unik dan menarik
Sifat manusia yang membuat ia dikatakan sebagai makhluk paling sukses di bumi adalah "pensaran." Oleh, karena itu dengan adanya tempat sampah yang unik dan menarik saya yakin akan ada banyak orang yang mau membuang sampanya pada tempat sampah tersebut. Tapi, dengan sifat manusia yang mudah bosan. Saya sarankan agar tempat sampah tersebut diganti secara berkala dengan model yang baru dan lebih unik.2. Simpan tempat sampah yang strategis dan mudah dijankau
Sifat lain manusi yang selalu ada dan yang paling menjengkelkan adalah "malas." Jadi, ada baiknya jika tempat sampah ditempatkan pada tempat yang tepat dengan kuantitas yang tepat dan mudah dijankau pula. Contohnya, jika anda memiliki kantor dimana pada sebuah ruangan memiliki sekitar 10 meja kerja, maka tempatkanlah sebuah tempat sampah (ukuran disesuaikan) masing-masing satu pada tiap meja kerja jangan masing-masing satu pada setiap ruangan.
3. Buat slogan unik tapi jangan menggunakan model seorang pejabat disetiap tempat
Pernahkah anda merasa ketika melihat sebuah sepeda roda tiga misalnya anda teringat kembali dengan masa kecil anda yang telah lama terlupakan. Yap! itulah ingatan "roda gigi berantai" manusia, jika salah satu roda gigi terbangun maka secara berantai roda yang lainpun akan terbangun. Oleh karena itu, untuk mengingat ada baiknya buatlah slogan di setiap tempat yang sering dikunjungi masyarakat.
Tapi, jangan pernah mencoba membuat slogan tersebut dengan model seorang wakil rakyat. Kenapa? karena nanti akan timbul dugaan "ah eta mah ambeh wae dipilih deui lamun pilkada" translate "ah paling itu hanya untuk agar dia terpilih lagi pada saat pilkada."
Nah, itulah yang seharusnya kita khususnya Pemerintah Daerah lakukan agar orang mau membuang sampah pada tempatnya.
Gambar Dok. : Google Image Search
Gambar Dok. : Google Image Search
Tidak ada komentar:
Posting Komentar